Siang yang cukup terik di kota kelahiranku mengiringi langkah kaki kami, aku dan Teh Nia menyusuri pertokoan demi pertokoan, Teh Nia memang memintaku untuk menemaninya membeli kain di jajaran pertokoan ini, sudah 2 toko yang kami coba masuki, namun Teh Nia bilang belum ada yang cocok dengan keinginan hatinya.